- Assalamu'alaikum!Selamat Datang di Lajnah Shopping Center - Toko Online Lajnah Imaillah Indonesia
- SEKARANG!Pesan buku lebih mudah
- SEGERA!Checkout Buku-buku favorit Anda DI SINI!!
TUHFATU BAGHDAD (HADIAH BAGHDAD)
Rp 37.000 Rp 42.000Kode | 011-0011 |
Stok | Tersedia (15) |
Kategori | Buku, Karya Hz. Mirza Ghulam Ahmad |
- Judul Asli: TUHFATU BAGHDAD
- Penulis: Hz. Mirza Ghulam Ahmad (as)
- Penerjemah: Mln. Ridwan Buton
- Penyunting: Mln. Abdul Wahab, Mbsy
- Penyelaras Bahasa: Ekky O. Sabandi
- Penerbit: Neratja Press
- Edisi: 1, Desember 2019
- Ukuran: 14.8 x 21 cm
- Isi: vi+ 74 halaman
- ISBN: 978-602-0884-48-6
- Bahasa: Indonesia
TUHFATU BAGHDAD (HADIAH BAGHDAD)
Buku yang ditulis dalam Bahasa Arab ini diterbitkan pada bulan Juli 1893. Latar belakang penulisan buku ini ialah bermula ketika Sayed Abdur Razzaq Qadir Al-Baghdadi mengirim sebuah selebaran dan sepucuk surat dalam Bahasa Arab dari Hyderabad, Deccan (India) kepada Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad.
Maksud selebaran dan surat tersebut adalah menyatakan bahwa pendakwahan Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad sebagai Imam Mahdi bertentangan dengan Syariat Islam, oleh karena itu bisa dihukum penggal. Ia pun mengatakan bahwa buku At-Tabligh karangan Hadhrat Ahmad bertentangan dengan Al-Quran.
Hadhrat Ahmad menanggapinya dengan serius melalui buku Tuhfa Baghdad ini, yang menjelaskan tentang pendakwahan beliau, bukti-bukti wafatnya Nabi Isa, kesinambungan wahyu dalam Islam, dan kemunculan para Mujaddid. Dalam buku ini Beliau menyarankan agar Sayed Abdur Razzaq tidak membabi buta percaya pada fatwa-fatwa yang dikeluarkan para Ulama yang menentang, melainkan ia harus datang dan tinggal bersama beliau hingga dapat menemukan kebenaran atas segala pendakwaan beliau.
Hadhrat Ahmad pun menasihati, jika ia tak dapat datang sebaiknya melakukan shalat istikharah selama tujuh hari untuk memohon petunjuk-Nya mengenai kebenaran pendakwahan beliau.
TUHFATU BAGHDAD (HADIAH BAGHDAD)
Berat | 180 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 3.053 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Produk Terkait
15%
Pada tahun 1902, lebih dari dua dekade telah berlalu sejak Hazrat Masih Mau’ud mulai menerbitkan dan menyebarkan secara luas wahyu yang diterimanya dari Tuhan. Beliau menyajikan bukti pendakwaannya dengan argumen bahwa jika beliau seorang penipu, secara keliru mengaitkan ratusan wahyu kepada Tuhan, maka Allah Yang Mahakuasa tidak akan membiarkan beliau hidup berusia panjang sesuai dengan… selengkapnya
Rp 17.000 Rp 20.00060%
Rp 2.000 Rp 5.000
15%
Jihad, seringkali disalah-pahami dan disalah-artikan baik di kalangan Muslim maupun non-Muslim, sebagai “Al-Qital” yaitu berperang atau mengangkat senjata melawan orang kafir. Bahkan jihad, telah dimaknai lebih sempit lagi, yaitu mengangkat senjata untuk diarahkan kepada setiap orang, siapa saja, yang dianggap “kafir”. Oleh karena itu, tidak sedikit masyarakat Barat yang kerap mengasosiasikan jihad dengan ekstremisme, radikalisme… selengkapnya
Rp 22.000 Rp 26.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.