- Assalamu'alaikum!Selamat Datang di Lajnah Shopping Center - Toko Online Lajnah Imaillah Indonesia
- SEKARANG!Pesan buku lebih mudah
- SEGERA!Checkout Buku-buku favorit Anda DI SINI!!
Dafi’ul bala wa Mi yaru Ahlil-Istifa (PENOLAK BALA DAN STANDAR ORANG-ORANG YANG TERPILIH)
Rp 17.000 Rp 20.000Kode | 011-0041 |
Stok | Tersedia (16) |
Kategori | Buku, Karya Hz. Mirza Ghulam Ahmad |
- Judul Asli: “Dafi'ul bala wa Mi yaru Ahlil-Istifa"
- Penulis: Hz. Mirza Ghulam Ahmad (as)
- Penerjemah: Mln. Fazal Muhammad, Mbsy. dkk
- Penerbit: Neratja Press.,
- Edisi: Cetakan 1, Januari 2025
- Ukuran : 14.8x21cm
- Halaman: xvi+50 halaman
- ISBN: 978-1-84880-057-1
- Bahasa: Indonesia
Dafi’ul bala wa Mi yaru Ahlil-Istifa (PENOLAK BALA DAN STANDAR ORANG-ORANG YANG TERPILIH)
Hazrat Hazrat Mirza Ghulam Ahmadas. menulis buku ini pada bulan April 1902, pada saat Punjab berada dalam cengkeraman wabah yang parah. Beliau menyebutkan banyak wahyunya tentang wabah itu. Hazrat Mirza Ghulam Ahmadas menulis:
“Ini adalah tanda saya bahwa setiap lawan saya, apakah ia tinggal di Amroha, atau di Amritsar, Delhi atau Kolkata, Lahore, Golra atau Batala, jika ia bersumpah bahwa tempatnya sendiri akan tetap aman dari wabah, maka tempat ini akan dilanda wabah, karena ia telah bersikap kasar kepada Tuhan.” (Dafi’ul-Balā’ Wa Mi’yāru Ahlil-Istifa, hlm. 18, Ruhani Khazā’in, v. 18, hlm. 238)
Wabah itu pecah di Punjab dalam puncak kemarahannya pada tahun 1902. Betapa dahsyatnya wabah itu merajalela di wilayah Punjab sehingga memakan banyak korban. Sekitar 20.000 orang tewas oleh wabah itu setiap minggunya. Semua daerah di luar radius dua mil (± 3,5 Km) di sekitar Qadian terkontaminasi oleh wabah bencana ini. Namun Qadian berdiri seperti sebuah perahu di wilayah itu, tak terjamah oleh wabah yang maha dahsyat itu. Dengan latar belakang inilah Hazrat Mirza Ghulam Ahmadas berjanji untuk menulis kitab terkenal ini, “Dafi’ul-Balā’ Wa Miyāru Ahlil-Istifa”.
Dafi’ul bala wa Mi yaru Ahlil-Istifa (PENOLAK BALA DAN STANDAR ORANG-ORANG YANG TERPILIH)
Berat | 124 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 8.288 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Produk Terkait
15%
Buku Itmamul Hujjah ini terbit ketika seorang ulama di Amritsar bernama Maulvi Rusul Baba Amritsari menerbitkan sebuah buku (Hayaatul Masiih) untuk menulis bahwa Isa Al-Masih a.s tidak wafat, melainkan masih hidup di langit. Ia mengumumkan akan memberi hadiah uang sejumlah 1000 Rupee bagi siapa saja yang dapat membuktikan bahwa Nabi Isa ibnu Maryam a.s sudah… selengkapnya
Rp 17.000 Rp 20.00017%
Sebagaimana kita ketahui bersama, sejak operasi militer besar-besaran oleh israel di Gaza, yang dipicu serangan hamas ke israel pada oktober 2023 ,jumlah insiden kekerasan di Timur Tengah terus meningkat tajam. situasinya semakin memicu kecemasan bukan saja bagi masyarakat di timur tengah dan sekitarnya melainkan juga bagi masyarakat dunia karena negara dari luar kawasan seperti Amerika… selengkapnya
Rp 62.000 Rp 75.00012%
Hadhrat Mirza Ghulam Ahmadas (1835-1908) Pendiri Jemaat Muslim Ahmadiyah Internasional lahir di Qadian, sebuah Desa di pinggiran Proinsi Punjab, India, adalah seorang Pembaharu Samawi yang diutus di akhir zaman sebagai Al-Masih dan Al-Mahdi. Beliau diutus oleh Allah Ta’ala sebagai penyempurnaan nubuwatan baik yang tertulis dalam Bible, Al-Quran maupun Hadits, dengan tugas utama untuk membawa kembali… selengkapnya
Rp 22.000 Rp 25.00060%
Buku yang berada di tangan pembaca ini adalah sebuah Pidato Hadhrat Mirza Bashiruddin Mahmud Ahmad yang disampaikan dalam sebuah seminar di Gedung Martin Historical Society Islamia College, Lahore, Pakistan pada tanggal 26 Februari 1919. Meskipun sudah sangat lama, hampir 100 tahun yang silam, akan tetapi kami memandang uraian dalam buku ini sangat penting untuk dibaca. Buku… selengkapnya
Rp 2.000 Rp 5.00015%
Pada tahun 1902, lebih dari dua dekade telah berlalu sejak Hazrat Masih Mau’ud mulai menerbitkan dan menyebarkan secara luas wahyu yang diterimanya dari Tuhan. Beliau menyajikan bukti pendakwaannya dengan argumen bahwa jika beliau seorang penipu, secara keliru mengaitkan ratusan wahyu kepada Tuhan, maka Allah Yang Mahakuasa tidak akan membiarkan beliau hidup berusia panjang sesuai dengan… selengkapnya
Rp 17.000 Rp 20.00015%
Jihad, seringkali disalah-pahami dan disalah-artikan baik di kalangan Muslim maupun non-Muslim, sebagai “Al-Qital” yaitu berperang atau mengangkat senjata melawan orang kafir. Bahkan jihad, telah dimaknai lebih sempit lagi, yaitu mengangkat senjata untuk diarahkan kepada setiap orang, siapa saja, yang dianggap “kafir”. Oleh karena itu, tidak sedikit masyarakat Barat yang kerap mengasosiasikan jihad dengan ekstremisme, radikalisme… selengkapnya
Rp 22.000 Rp 26.00020%
Sir Sayyid Ahmad Khan (yang namanya telah disebutkan di dalam buku Aainah Kamalati-Islam) menerbitkan sebuah buku berjudul ‘Ad-Du’a wal Istijaba‘ untuk memperlihatkan bahwa pengabulan doa bukanlah sesuatu yang nyata, melainkan hanya suatu perasaan tertentu di dalam hati si pendoa bahwa doanya sudah terkabul. Dikarenakan pendapatnya itu sangat bertentangan dengan akidah Islam mengenai pengabulan doa sebagaimana… selengkapnya
Rp 12.000 Rp 15.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.